Daddy Long Legs: Kisah Fenomenal sejak 1912

Daddy Long Legs bisa jadi adalah salah satu kisah terkeren yang pernah gue temui.

Eh, tapi jangan salah gugling ya. Soalnya Daddy Long Legs juga nama beken dari salah satu spesies laba-laba Pholcus phalangioides yang penampakannya begini nih >

sumber gambar disini

Di postingan ini gue bukan membahas soal makhluk creepy ini, tapi kisah cinta romantis dalam novel, komik, teaterikal, dan film berjudul ‘Daddy Long Legs’. Dan bukan hanya gue lho, yang mengakui kualitas dari kisah ini. Sakin tenarnya, ‘Daddy Long Legs’ ini sudah dibuat dalam berbagai versi di berbagai Negara! Uwow banget!

Daddy Long Legs sendiri awalnya adalah sebuah novel yang ditulis salah seorang penulis kebangsaan Amerika bernama Jean Webster di tahun 1912. Di novel ini, tokoh utamanya bernama Jerusha ‘Judy’ Abbott. Kisah dalam novel ini kemudian diangkat berkali-kali dalam versi lain seperti silent film (film yang hitam-putih dan ga ada suaranya itu lho), film layar lebar, serial tv, teater, sampai teater musikal!

sumber gambar disini

Di Jepang, kisah serupa disajikan dengan judul dan versi berbeda mulai dari anime, komik, novel, hingga serial tv. Bahkan ada salah satu badan financial untuk anak-anak yang kurang beruntung yang diberi nama ‘Daddy Long Legs Fund’! hihihi. Imutnyah!

Kisah ini juga diadaptasi di India pada film Kanamarayathu pada tahun 1984 lho! Aktor di film ini bahkan mendapat ‘best actor’ atas perannya di film ini! (jadi pingin nyari filmnya deh :-3)

Tapiii.. Gue sendiri pertama kali mengenal kisah ini dari komik berjudul sama yaitu ‘Daddy Long Legs’ buatan Korea Selatan yang ditulis/gambar oleh Kim Hyoung Jun dan Do Chan terbitannya M&C! yang terdiri dari 2 volume.

Disini, Judy Abbott bernama Cha Young Mi dan si ‘Daddy Long Legs’nya bernama Jun Ho. Disini juga ada tokoh pembantu yang lucu yaitu temannya Young Mi—si Cong, yang setiap harinya tidur dalam tenda yang dibangun di dalam kamar dan menggunakan tempat makan guguk sebagai wadah permen. Hihihi. Kisah cintanya dengan Lee juga menarik disimak karena kocak.

Komik ini sendiri dibuat setelah film Kidari Ajeossi (Daddy Long Legs) yang dibintangi si super-cantik Ha Ji Won dan Yung Jun Hoon. Jun Hoon-nya agak ngebuat gue kecewa sih. Soalnya bukan ‘begitu’ gambaran gue akan Jun Ho. Yung Jun Hoon gue rasa kurang cakep dan ‘misterius’ untuk memerani Jun Ho. Tapi yaah, senyumnya memang ‘seger’ sih—selain kenyataan nama mereka lumayan mirip. Wkwkwk.

sumber gambar disini

Komik dan filmnya punya perbedaan yang cukup banyak, walau komiknya sendiri dibuat setelah filmnya. Misalnya Young Mi dewasa di komiknya berambut pendek, sementara di film tetap panjang. Dan tentu, di komiknya banyak sudut cerita yang dijelaskan lebih jelas dari filmnya.

Walau dibuat dalam begitu banyak versi, Daddy Long Legs pada intinya menceritakan seorang gadis yatim piatu yang memiliki seorang ‘guardian angel’ yang tidak pernah dia kenal. Si guardian angel ini dia beri julukan ‘Daddy Long Legs’ dan ia kirimi surat secara berkala. Dalam kesepiannya karena tinggal sebatang kara di dunia, ‘Daddy Long Legs’ seakan selalu mengerti problema yang tengah dihadapinya, dan menghiburnya dengan mengirimi banyak hadiah.

Gadis ini berusaha mencari siapa sesungguhnya ‘Daddy Long Legs’nya. Namun usahanya selalu menemui kebuntuan—hingga akhirnya ia mengetahui bahwa guardian angelnya adalah seseorang yang selalu ada di dekatnya, namun nyaris tak pernah ia anggap ada.

Terdengar biasa aja?

Wkwkwk. Gue rasa sih sebenernya yang membuat kisah ini begitu diingat dan fenomenal adalah twist yang disajikan di akhir cerita. Kalau pernah nonton film semacam ‘The 6^th Sense’ atau ‘The Others’—kejutan akhir cerita semacam inilah yang disajikan dalam kisah ini. Dari awal kita akan dibawa berfikir bahwa cerita ini biasa saja dan endingnya mudah ditebak. Tahunya? Begitu mendekati akhir kita disajikan fakta yang kita lewatkan dari awal yang begitu mengagetkan!

Hanya saja, kalau ‘The 6^th Sense’ dan ‘The Others’ rada psiko dan horror, twist di Daddy Long Legs itu romantis sekaligus bikin nangis :’(

Khusus film versi koreanya, Kidari Ajeossi (gue belom nonton versi lainnya sih), selain jatuh cinta sama Ha Ji Won yang bakat dan cantiknya gila-gilaan (uuuuu~uu >.<), gue juga suka banget sama animasi yang diselipkan dalam filmnya. Perpindahan adegan serta tambahan animasinya ini smooth banget! Gue rasa gue baru pertama kali ini melihat perpindahan dan perpaduan yang serapi dan secakep ini. Film semacam Juno atau 500 Days of Summer lewat deh!